Pendahuluan
Joomla adalah Content Management System (CMS) yang digunakan untuk mengelola website dan aplikasi online. Kelebihan dari Joomla yang menjadikan Website yang paling popular yaitu kemudahan untuk digunakan dan open source yang berarti gratis digunakan oleh semua orang.
Joomla digunakan diseluruh dunia untuk mengelola berbagai bentuk dan ukuran website, seperti Perusahaan, e-Commerce, Pemerintahan, Komunitas, dan masih banyak lagi.
Cara Instalasi Joomla di cPanel
Panduan instalasi Joomla adalah sebagai berikut :Â
-
- Masuk ke dalam cPanel anda dengan mengaksesnya melalui http://domainanda/cpanel,
Kemudian, login sesuai dengan username dan password yang dikirimkan melalui email anda
- Masuk ke dalam cPanel anda dengan mengaksesnya melalui http://domainanda/cpanel,
-
- Kemudian anda akan masuk ke halaman cPanel anda, lalu scroll kebawah hingga anda ketemu dengan kolom
Softaculous Apps Installer
dan pilih Joomla 2.5 atau Joomla.
- Kemudian anda akan masuk ke halaman cPanel anda, lalu scroll kebawah hingga anda ketemu dengan kolom
-
- Maka anda akan di arahakan ke halaman Softacolous untuk melakukan instalasi Joomla. Joomla yang terdapat pada Softaculous yaitu versi 3.5.1 dan 2.5.28. Perhatikan juga Available Space cPanel anda, untuk menginstall Joomla, dibutuhkan 30.68 MB. Pilih
Install Now
untuk melakukan proses instalasi.
- Maka anda akan di arahakan ke halaman Softacolous untuk melakukan instalasi Joomla. Joomla yang terdapat pada Softaculous yaitu versi 3.5.1 dan 2.5.28. Perhatikan juga Available Space cPanel anda, untuk menginstall Joomla, dibutuhkan 30.68 MB. Pilih
-
- Kemudian anda harus mengisi beberapa konfigurasi. Pertama, pada kolom Software Setup ada 4 konfigurasi yang harus diisi. Pilih versi Joomla yang ingin anda install, ada dua versi yaitu versi 3.5.1 dan 2.5.28. Bagian Choose Protocol anda harus memilih protokol yang diinginkan, default protocol disini adalah protokol http://, jika website anda menggunakan SSL, maka protokol yang digunakan yaitu https://. Pada bagian Choose Domain, isikan dengan nama domain website anda. Kemudian pada bagian In Directory, Joomla akan terinstall di domain apabila dikosongkan, apabila anda ingin membuatnya sebagai blog bagian In Directory bisa mengisinya dengan nama directory.
- Kemudian anda harus mengisi beberapa konfigurasi. Pertama, pada kolom Software Setup ada 4 konfigurasi yang harus diisi. Pilih versi Joomla yang ingin anda install, ada dua versi yaitu versi 3.5.1 dan 2.5.28. Bagian Choose Protocol anda harus memilih protokol yang diinginkan, default protocol disini adalah protokol http://, jika website anda menggunakan SSL, maka protokol yang digunakan yaitu https://. Pada bagian Choose Domain, isikan dengan nama domain website anda. Kemudian pada bagian In Directory, Joomla akan terinstall di domain apabila dikosongkan, apabila anda ingin membuatnya sebagai blog bagian In Directory bisa mengisinya dengan nama directory.
-
- Kedua, pada Site Settings isikan Nama website dan deskripsi website anda. Isikan sesuai yang anda inginkan.
- Kedua, pada Site Settings isikan Nama website dan deskripsi website anda. Isikan sesuai yang anda inginkan.
-
- Ketiga, pada kolom Database Settings ada 4 pilihan, yaitu none, blog English, brochure English, dan default English. Biarkan none jika anda tidak mau mengimpor diantara ketiga yang lain.
- Ketiga, pada kolom Database Settings ada 4 pilihan, yaitu none, blog English, brochure English, dan default English. Biarkan none jika anda tidak mau mengimpor diantara ketiga yang lain.
-
- Keempat, isikan username dan password admin anda. Isikan pula real name dan admin email.
- Keempat, isikan username dan password admin anda. Isikan pula real name dan admin email.
-
- Kelima, pilih Bahasa yang digunakan. Pilihlah Bahasa yang Anda pahami dan kuasai. Kemudian, klik “ + “ pada Advanced Options untuk mengisi database name, table prefix, update notifications, dan automated backups. Jika anda tidak ingin mengubahnya, maka biarkan seperti itu saja. Terakhir, Jika Anda sudah melakukan semua konfigurasi diatas, anda bisa klik
install
untuk melakukan instalasi.
- Kelima, pilih Bahasa yang digunakan. Pilihlah Bahasa yang Anda pahami dan kuasai. Kemudian, klik “ + “ pada Advanced Options untuk mengisi database name, table prefix, update notifications, dan automated backups. Jika anda tidak ingin mengubahnya, maka biarkan seperti itu saja. Terakhir, Jika Anda sudah melakukan semua konfigurasi diatas, anda bisa klik
-
- Tunggu sekitar 3-4 menit selagi joomla di install ke website Anda.
- Tunggu sekitar 3-4 menit selagi joomla di install ke website Anda.
- Jika sudah muncul page seperti dibawah ini, maka instalasi telah selesai dan website sudah bisa digunakan. Untuk mengakses website Joomla, Anda bisa klik link http://domainanda.
Untuk mengakses halaman administrator, anda bisa klik link yang ada di sebelah tulisan Administrative URL.
Penutup
Dengan adanya Joomla pada fitur Softaculous anda bisa mendapatkan CMS secara gratis dan powerful.