Bagi seorang desainer, mockup adalah istilah yang tak asing lagi. Namun, Anda yang masih awam atau baru berkecimpung di bidang ini mungkin masih kurang familiar dengan istilah yang satu ini. Sebenarnya, apa itu mockup?Â
Membuat mockup adalah tahapan yang penting dalam mengerjakan sebuah desain. Dari rancangan tersebut, klien Anda dapat melihat rancangan awal dari sebuah desain sebelum diimplementasikan secara penuh. Dalam artikel ini, Anda akan memahami serba-serbi rancangan desain ini mulai dari pengertian, fungsi, hingga aplikasi untuk membuatnya. Simak penjelasan selengkapnya, ya.Â
Baca Juga:Â 10 Skill yang Wajib Dikuasai Untuk Menjadi UX Designer
Apa Itu Mockup?
Dalam bahasa Indonesia, mockup disebut juga dengan istilah maket. Mockup adalah rancangan artistik yang merupakan gambaran umum dari sebuah desain atau produk. Maket bisa berupa model, gambar yang dicetak, dan media lain yang bisa Anda gunakan untuk mendemonstrasikan gambaran awal tentang produk desain Anda.Â
Sebenarnya, konsep mockup atau maket ini sudah ada sejak lama, lho. Zaman dahulu, seorang peranjang membuatnya dengan gambar tangan atau membuat model secara langsung menggunakan kayu atau papan. Namun, dengan kemajuan teknologi seperti sekarang Anda tak perlu menghabiskan waktu berjam-jam untuk merancang mockup.Â
Dengan berbagai aplikasi yang mendukung pembuatan mockup, Anda bisa membuatnya dalam waktu yang lebih singkat. Ini tentunya menghemat energi dan waktu, sehingga Anda bisa mengalokasikannya untuk menyelesaikan project yang utuh nantinya.Â
Membuat mockup membuat Anda lebih mudah menjelaskan rancangan Anda kepada klien dan tim. Apalagi jika mereka adalah non-desainer, tentunya lebih mudah memperlihatkan langsung daripada menjelaskan konsep dengan bahasa yang teknis, bukan? Dengan adanya maket, mereka jadi lebih yakin untuk memulai project tersebut.Â
Fungsi Mockup
Setelah memahami pengertian mockup, Anda pasti ingin mengetahui fungsi dari rancangan desain ini. Sebenarnya, fungsi utama dari mockup adalah agar seorang desainer lebih mudah mengeksekusi idenya karena sudah memiliki rancangan awal sebuah produk. Namun, ternyata mockup juga memiliki banyak fungsi lainnya, lho. Simak penjelasan lengkapnya berikut ini.Â
Menghemat Biaya
Fungsi pertama mockup adalah untuk menghemat biaya perilisan sebuah produk. Sebab dengan adanya mockup, kesalahan yang mungkin terjadi dalam proses pengembangan bisa diminimalisir pada tahap maket ini.Â
Anda bisa menyampaikan rancangan Anda pada orang lain dan meminta feedback dari mereka, sehingga Anda dapat mengetahui kekurangan rancangan tersebut sebelum lanjut membuat produk. Merevisi maket tentunya lebih murah dan mudah dibandingkan melakukan revisi saat produk sudah ada di tahap final produksi, bukan?Â
Memudahkan Anda Mempresentasikan Ide
Fungsi selanjutnya dari mockup adalah sebagai media visualisasi rancangan desain Anda. Nantinya, Anda dapat menggunakan mockup ketika melakukan presentasi tentang ide dan bagaimana tampilan produk ketika sudah selesai. Dengan menggunakan maket, Anda lebih mudah menyampaikan ide-ide yang ingin Anda tuangkan dalam produk atau desain Anda. Bayangkan jika Anda harus mempresentasikan rancangan produk tanpa membawa mockup. Sangat sulit, bukan? Karena setiap orang pasti memiliki bayangan yang berbeda-beda tentang ide Anda.Â
Baca Juga:Â Apa Itu UX Writer? Tugas dan Skill yang Wajib Dimilikinya
Efisiensi Waktu
Tidak hanya menghemat biaya, fungsi mockup lainnya adalah untuk menghemat waktu. Dengan memiliki rancangan awal, Anda tidak akan kehilangan arah ketika menyelesaikan produk hingga tahap akhir. Hal ini tentu membuat proses pengembangan produk jadi lebih cepat, karena Anda memiliki panduan untuk mengerjakannya.Â
Membuat mockup juga bisa meminimalisir kesalahan pada tahap penyelesaian produk. Anda jadi tidak perlu membuat ulang hanya untuk memperbaiki sebuah kesalahan. Dengan mockup, Anda bisa memperbaikinya saat masih berbentuk rancangan.
Aplikasi untuk Membuat Mockup
Ada sangat banyak aplikasi dan website yang bisa Anda gunakan untuk membuat mockup. Bahkan, maket juga dapat Anda buat dengan cara digambar manual, lho. Namun, untuk memudahkan dan menghemat waktu, Anda bisa menggunakan beberapa aplikasi berikut ini.Â
FigmaÂ
Figma adalah aplikasi desain grafis yang banyak digunakan oleh UI/UX designer. Aplikasi ini cukup ringan dan dapat Anda akses secara online, sehingga Anda tidak perlu menginstalnya terlebih dahulu di laptop atau PC Anda. Kelebihan Figma adalah website ini memudahkan para desainer untuk bekerjasama dengan tim, karena semua desain tersimpan di cloud secara online dan mudah diakses oleh seluruh anggota tim.Â
Figma juga dapat Anda gunakan secara gratis. Website ini cocok Anda gunakan untuk membuat desain mockup produk Anda, karena Figma mudah dipelajari dan memiliki tampilan yang sangat user-friendly.Â
Canva
Canva adalah aplikasi desain grafis paling populer di kalangan pemula. Hal ini karena Canva sangat mudah digunakan, bahkan bagi orang awam. Dalam aplikasi ini, tersedia berbagai template untuk memudahkan Anda membuat desain untuk berbagai kebutuhan. Anda dapat mengedit template tersebut dengan menambahkan foto, teks, atau memodifikasi layoutnya.Â
Canva dapat digunakan untuk berbagai keperluan. Mulai dari membuat postingan media sosial, poster, hingga mockup. Anda bisa membuatnya untuk beragam produk di aplikasi ini, mulai dari t-shirt, mug, website, dan lain-lain. Template dan icon pada Canva sebagian dapat Anda gunakan secara gratis, tapi ada juga yang mengharuskan Anda untuk membayar.Â
Baca Juga:Â Mengenal Canva dan Cara Menggunakannya untuk Design secara GRATIS
Wireframe.cc
Aplikasi untuk membuat mockup ini cocok untuk Anda yang merancang produk digital seperti website dan aplikasi. Wireframe.cc adalah tools mockup yang dapat Anda akses melalui browser secara online. Sangat sederhana, bukan? Anda tidak perlu mengunduh dan menginstal aplikasinya untuk menggunakan tools ini.Â
Wireframe.cc adalah aplikasi yang simpel dan cepat untuk membuat rancangan desain. Cocok untuk Anda yang ingin membuat rancangan aplikasi yang sederhana. Namun, fitur-fitur yang ada pada aplikasi ini cenderung terbatas dan tidak sebanyak aplikasi lain seperti Figma.Â
Mockuplus
Mockplus adalah website mockup yang dapat Anda akses melalui browser. Keunggulan dari website yang satu ini adalah tampilannya yang user-friendly dan responsif. Karena itulah, Mockplus cocok untuk pemula karena mudah digunakan dan dipelajari.Â
Website ini sangat cocok untuk Anda yang butuh berkolaborasi dengan tim dalam waktu singkat. Mockuplus memiliki fitu-fiutr yang memungkinkan banyak orang untuk berkolaborasi di dalamnya secara real-time. Fitur yang tersedia di website ini juga cukup lengkap, sehingga memudahkan Anda untuk membuat rancangan dari berbagai produk.Â
Baca Juga:Â Apa itu User Experience (UX) : Pengertian, Fungsi, dan Cara Kerjanya
Penutup
Demikianlah penjelasan tentang mockup. Apakah Anda tertarik untuk mempelajari cara membuatnya? Bagi Anda yang ingin terjun ke dunia desain, kemampuan membuat maket adalah salah satu skill yang akan sangat membantu dalam pekerjaan Anda. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda yang ingin menambah wawasan seputar mockup dan dunia desain.Â