Business Plan itu penting ! business plan merupakan suatu perencaan yang dapat dilakukan sebelum membangun suatu bisnis. Salah satu fungsi business plan yaitu untuk membantu proses dalam pengelolaan seperti berpikir kedepan, membuat keputusan, dan membuat bisnis Anda dapat lebih sukses. Namun, tidak semua business plan sama seperti perbedaan kebutuhan. Untuk membuat business plan untuk startup ada dasarnya dapat dimulai dengan sesuatu yang simpel. Sebagai contohnya membuat business plan yang berfokus untuk bank ataupun investor.
Tahap pertama dalam perencanaan adalah membahas apa yang akan kita presentasikan, berfokus pada elemen pertama yang dibutuhkan startup yaitu Visi dan Misi, masalah yang dialamai konsumen, solusi yang ditawarkan, menganalisis pasar, sehingga Anda dapa mengetahui bisnis apa yang layak untuk didirikan. Namun, tidak semua startup dimulai dari sesuatu yang simpel. Beberapa hal yang dibutuhkan seperti pengembangan kebutuhan produk, pengemasan, kantor, website, dan gaji yang dibayarkan untuk sebulan hingga setahun kedepan untuk memulai.
Indikator yang penting dalam membangun startup
- Perencanaan dalam bisnis tetap di tangan owner. Akan tetapi, jika ada ide dari stakeholder yang berguna dan bernilai untuk startup maka hal ini diperbolehkan.
- Secepatnya menemukan orang kedua, yang berguna untuk perencanaan yang lebih banyak. Perencanaan berguna untuk kritis dalam nilai yang kan ditawarkan, tujuan, strategi, dan implementasi.
- Ketika perencanaan dituju hanya untuk internal, Anda mungkin tidak membutuhkan deskripsi tentang sejarah perusahaan dan fitur produk. Ketika Anda ingin melibatkan orang yang bukan berasal dari dalam perusahaan, Anda membutuhkan informasi yang lebih dari perencanaan yang akan dilakukan.
- Untuk mendiskusikan proses, yang paling dibutuhkan adalah memulai perencanaan. Untuk mendeskripsikan misi Anda, objek yang dibutuhkan, target pasar, keuntungan kompetitif, dan strategi dasar.
- Gunakan tools yang dapat membantu Anda dalam mengembangkan bisnis
- Dibutuhkan pengaturan inventaris yang canggih
- Jika startup Anda business to business, Anda harus mengatur pengeluaran yang berguna untuk menjalankan bisnis. Terkadang usaha yang dilakukan tidak hanya bertujuan untuk melakukan penjualan, akan tetapi juga bertujuan untuk membangun relasi.
Jadi, business plan sangat dibutuhkan di tahap awal dalam membangun startup, sebelum Anda membeli perlangkapan seperti alat tulis, telephon, atau menyewa lokasi yang dibutuhkan dalam membangun startup.
