Expired Domain Untuk Kebutuhan SEO

Search Engine Optimization

Expired Domain Untuk Kebutuhan SEO – Ada perbedaan pendapatan yang cukup tajam diantara para pebisnis online mengenai penggunaan expired domain untuk kebutuhan SEO. Sebagian berkata jika expired domain memberikan benefit dan keuntungan yang banyak, sebagian yang lain menganggapnya hanya bagus digunakan untuk kebutuhan link building saja, bukan moneysite dan sisanya berfikir jika expired domain adalah hal yang terlarang dalam SEO.

Secara verbatim, expired domain berarti  domain kadaluarsa kondisi tersebut disebabkan karena domain tidak diperpanjang oleh pemiliknya, apa pun alasannya. Tentu saja, expired domain tergolong benda bekas pakai yang  membawa serta seluruh atribut yang dilekatkan oleh empu sebelumnya, terasuk laman yang terindex di Google dan Backlinks.

Dengan melakukan serangkaian tes dan pengujian  untuk melihat sejauh mana efektivitas expired domain dibandingkan dengan domain yang sama sekali baru. Hasilnya ternyata memperlihatkan pola-pola superior pada exired domain yang membuatnya jauh lebih mudah teroptimasi di mesin pencari Google dibandingan domain baru. Maka mulai saat itu, pemain SEO lebih mendahulukan expired domain meski juga tetap menggunakan domain baru ketika memenuhi ketentuan sebuah domain yang baik seperti yang dijabarkan.

Dan pastilah tidak semua expired domain memberikan hasil yang baik.

Berikut beberapa kriteria dan hal-hal yang harus diperhatikan ketika pemilihan domain expired domain, untuk kebutuhan backlink maupun moneysite.

  • Expired domain tidak boleh dropped lebih dari 2x. ini bisa dicek menggunaakan layanan whoisdotcom.
  • Pastikan expired domain terindex oleh Google. Cara mengeceknya adalah dengan mengetiksite:namadomaindotcom di Google. Jika tidak ada hasil yang ditemukan, hindari domain tersebut
  • Prioritaskan expired domain yang memiliki backlinks. Sebab jika tidak, ini tentu sama saja dengan domain baru.
  • Backlinks yang dimilki oleh expired domain harus bersifat non-spammy dan kalau bisa berasal dari website relevan lain yang memiliki aitoritas yang tinggi. lakukan pengecekan ini menggunakan semrush atau tool-tools SEO lainnya yang memiliki fkitur serupa.
  • Jika memungkinkan, lakukan 301 redirection untuk setiap backlinks dari expired domain. Hal ini dilakukan memeberitahu mesin pencari bahwa halaman sebuah website sudah pindah selamanya.

Ada banyak sekali website yang menyediakan layanan pencarian expired domain murah, gratisan maupun berbayar. Anda bisa menemukannya dengan mudah melalui Google. Semoga artikel Expired Domain Untuk Kebutuhan SEO ini bermanfaat ya 🙂