Istilah-Istilah VPS yang Wajib Anda Ketahui

Untuk membuat sebuah website, banyak sekali layanan hosting yang bisa dipilih pengguna. Salah satu dari varian layanan hosting ini adalah server VPS atau Virtual Private Server. Nah, pada Cloud VPS sendiri juga terdapat banyak istilah VPS khusus yang bisa membingungkan banyak pengguna jika tidak terbiasa dengan istilah-istilahnya. 

Pada artikel kali ini, akan dibahas lebih lanjut tentang Cloud VPS dan istilah-istilahnya yang harus diketahui bagi pengguna yang ingin membuat website. Maka tetap simak artikel ini sampai akhir, ya!

Mengenal VPS

VPS atau Virtual Private Server adalah server yang berguna sebagai tempat penyimpanan data dan file secara virtual pada sebuah website. VPS hosting mempunyai copy data dari sebuah OS atau operating system. Pengguna dari VPS ini nantinya memiliki akses superuser terhadap server Cloud VPS ini sehingga mereka bisa menginstall perangkat lunak apapun yang berjalan pada OS tersebut. 

VPS digunakan untuk website bersumber daya besar karena dengan menggunakan Cloud VPS, pengguna tidak perlu berbagi sumber daya kepada website yang lain. Hal ini lah yang membedakan Cloud VPS dengan shared hosting. Performa website pun tidak akan terganggu dengan menggunakan Cloud VPS ini, sehingga Cloud VPS pun sangat cocok digunakan untuk website besar. 

Istilah-istilah dalam VPS

Agar bisa menggunakan Cloud VPS, maka istilah VPS pun juga harus diketahui. Dimana VPS sendiri memiliki banyak istilah yang mungkin bisa membingungkan penggunanya. Maka berikut akan dipaparkan dan dijelaskan lebih lanjut tentang istilah Cloud VPS.

• VPS

VPS merupakan sebuah server virtual yang dijalankan pada suatu server fisik. Server Cloud VPS memiliki sumber daya yang terisolasi, sumber daya ini seperti RAM, memori, dan CPU. Dalam VPS terdapat beberapa istilah jenis lainnya seperti:

• KVM

KVM atau kependekan dari Kernel-Based Virtual Machine adalah teknologi virtualisasi dari Linux. KVM ini adalah sebuah solusi virtualisasi pada Linux dengan perangkat keras x86 (64-bit). KVM ini adalah virtualisasi VPS yang paling poupler saat ini. Bahkan 94 persen pengelola server memakai Cloud VPS untuk virtualisasi VPS-nya. 

• OpenVZ

Istilah VPS selanjutnya adalah OpenVZ. OpenVZ merupakan jenis dari virtualisasi VPS yang dapat membagi sebuah server fisik virtual hingga hanya sampai pada tingkatan OS, lebih spesifiknya pada bagian container. OpenVZ ini adalah pendahulu dari virtualisasi KVM. 

Dikarenakan performa OpenVZ hanya sampai pada tingkatan container saja, maka OpenVZ ini tak bisa menghasilkan karnel independen pada setiap servernya. Oleh karena itu, OpenVZ tak sebaik KVM dalam hal performa, terlebih lagi pada didicated server. Tak hanya itu, OpenVZ ini sangat bergantung derngan karnel induk Linux sehingga ia tak bisa kompatibel dengan OS di luar Linux.

• Xen

Xen atau dikenal juga sebagai XENServer adalah istilah VPS selanjutnya. Xen ini ialah virtual machine manager yang bersifat open source. Dimana tujuan dari Xen ini sendiri adalah untuk bisa menjalankan seratus sistem operasi hanya dengan satu komputer saja. Xen termasuk virtualisasi yang tercepat dan terkuat dikarenakan kemampuannya untuk menghandle banyak virtual machine dalam waktu yang bersamaan.  

• Resource

Istilah VPS selanjutnya ialah resource. Sesuai namanya, resource adalah sumber daya pada Cloud VPS. Contoh sumber daya pada VPS ini seperti CPU, memori, dan RAM. 

• Hypervisor

Hypervisor merupakan teknik vitrualisasi yang bisa membagikan-bagikan sumber daya kemudian mengalokasikan sumber daya tersebut ke sistem-sistme operasi atau virtual machine yang berbeda. Dengan begitu, hypervisor bisa melalukan partisi, isolasi, serta abstraksi sumber daya suatu server. 

Hypervisor dibutuhkan karena banyaknya sistem yang harus diatur. Dengan Hypervisor, sistem cloud computing bisa berjalan secara baik pada tiap virtual machine yang terdapat di dalamnya. 

• Operating System

 Operating system atau sistem operasi merupakan perangkat lunak yang bisa mengelola perangkat keras dan sumber daya dari pengguna. Sistem operasi populer untuk Cloud VPS ini termasuk VPS Linux (contohnya Ubuntu, Debian, dan CentOS) dan juga Windows Server.

• Control Panel

Control panel adalah aplikasi web yang bisa membantu administrator server untuk mengelola berbagai server. Mengelola Cloud VPS dapat lebih mudah dengan menggunakan control panel ini daripada menggunakan teks perintah atau command line. Control panel bisa membantu mengelola Cloud VPS seperti menginstal perangkat lunak, mengelola file, dan juga mengkonfigurasikan sebuah jaringan. 

• Bandwidth

Istilah VPS selanjutnya ialah bandwidth. Bandwith merupakan nominal maksimal data yang bisa ditransfer dalama satu waktu pertukaran data. Bandwidth internet dihitung dalam satuan bit per second atau bps. Sehingga bisa disimpulkan bahwa bandwidth internet adalah perhitungan kapasitas maksimal jalur pengiriman dan penerimaan data per detik. 

Selain bandwidth internet, ada pula bandwidth analog. Bandwidth analog merupakan bandwith yang terdapat perbedaan antara analog frekuensi terendah dan analog pada frekuensi tertinggi pada rentang suatu frekuensi. Frekuensi ini dapat diukur dengan satuan Hertz atau Hz. Dengan Hz ini, data dan informasi yang ditransmisikan dapat diketahui dalam jangka suatu waktu. 

• RAM

RAM atau Random Access Memory adalah alat yang bisa digunakan untuk menyimpan data secara sementara saat komputer dijalankan diakses secara random. Selain menyimpan data, RAM juga bisa mempercepat proses data pada PC pengguna. RAM adalah memori internal yang bisa mempercepat prosesor mengelola suatu data dan sebuah instruksi. 

Kapasitas suatu RAM dapat mempengaruhi pada tingkat kecepatan proses dan loading data. Maka dengan RAM yang besar, akan semakin banyak pula program dan aplikasi yang bisa dijalankan dalam waktu bersamaan. Ada beberapa jenis RAM dalam Cloud VPS, berikut jenis-jenisnya:

• Guaranteed RAM

RAM jenis ini adalah RAM yang jumlahnya dialokasikan secara khusus untuk Cloud VPS dan dapat digunakan kapanpun di saat VPS membutuhkannya.

• Burstable Memory

Burstable memory adalah RAM tambahan yang ditambahkan secara sementara ke Cloud VPS jika saja terjadi kekurangan RAM. Kekurangan dari RAM ini adalah sumber dayanya yang berasal dari suatu node server VPS dan bisa digunakan oleh Cloud VPS lain dengan mesin node server yang sama. 

• CPU (Central Processing Unit)

CPU merupakan otak dari sebuah server. CPU bertanggungjawab dalam mengeksekusi instruksi dan menghitung sebuah operasi matematika. Dengan server yang kuat, maka akan semakin cepat server merespons pada sebuah permintaan. 

• Storage

Istilah VPS satu ini merupakan sebuah sumber daya yang dipakai untuk menyimpan sebuah data dan file pada server. Terdapat 3 jenis penyimpanan yang digunakan pada Cloud VPS, contohnya seperti hard disk (HDD), solid state drive (SDD), dan Non-Volatile Memory Express atau NVMe. Ada beberapa jenis lainnya dari storage, berikut akan dijelaskan.

• SWAP

SWAP merupakan hard drive yang bisa digunakan untuk penyimpanan data di saat sistem kekurangan memori dalam bentuk fisik. SWAP digunakan biasanya untuk aplikasi yang jarang aktif. 

• vSWAP

vSWAP ialah RAM tambahan yang termasuk dalam bagian sumber daya RAM bentuk fisik. RAM ini dapat ditambahkan pada VPS jika adanya ruang yang cukup pada RAM kosong di node server. 

Penutup

Maka itulah istilah VPS yang perlu diketahui. Dapat dipelajari juga bahwa VPS murah dapat memberi banyak penggunannya lebih banyak kendali terhadap lingkungan hosting. Cloud VPS ada untuk mempermudah pekerjaan penggunanya. IDCloudHost sebagai provider hosting no 1 di Indonesia menyediakan Cloud VPS untuk membantu website Anda. Ayo gunakan server VPS NVMe dari IDCloudHost untuk website yang lebih baik!