Apa Saja Perbedaan Resume dan Ikhtisar?

Sebagian orang yang pernah melamar kerja pastinya sangat familiar dengan istilah resume dan ikhtisar, namun tahukah Anda jika kedua hal ini berbeda. Ya, perbedaan resume dan ikhtisar memang tidak begitu kelihatan, bahkan sebagian orang mungkin menganggap dua hal ini sama. Selain itu adapula yang menyamakan antara resume dengan CV atau dengan ikhtisar. Perlu diketahui, dalam dunia kerja resume sering disamakan dengan CV, sedangkan diluar dunia kerja, resume seringkali disamakan dengan ikhtisar. Padahal baik itu resume, CV ataupun ikhtisar memiliki makna yang berbeda-beda. Lantas apa bedanya?

Jika pada artikel sebelumnya sudah diulas dengan lengkap terkait pengertian resume dan ikhtisar secara jelas, maka pada postingan kali ini akan kami ulas apa saja perbedaan resume dan ikhtisar beserta contohnya masing-masing. Namun sebelum kita mengetahui apa perbedaan resume dan ikhtisar, sebelumnya kita harus pahami dulu sekilas tentang pengertian resume dan ikhtisar itu sendiri. Di bawah ini ulasannya.

Pengertian Resume

Resume adalah rangkuman atau ringkasan dari karangan atau tulisan yang dipangkas hanya dengan mengambil bagian-bagian pokoknya saja. Resume juga menyisihkan atau membuang bagian ilustrasi dan juga rincian yang dianggap tidak penting. Dilihat dari tujuannya, resume bisa menjadi salah satu cara terbaik untuk menjelaskan inti dari suatu informasi untuk disampaikan kepada orang lain. Misalnya yakni resume buku karangan.

Isi dari resume ini adalah tulisan yang mampu menjelaskan isi pikiran si penulis, namun diringkas menjadi bagian kecil saja. Dalam dunia kerja kita juga sering menemui resume. Resume yang ada disini yakni sebuah dokumen administrasi yang mana isinya meliputi pendidikan terakhir, pengalaman kerja, serta keahlian dari si pelamar. Umumnya jumlah halaman untuk resume dibatasi yakni kisaran 2 halaman.

Jenis-jenis, fungsi, tujuan dan struktur resume

Jika dilihat dari tipe ringkasannya, maka resume dibedakan dibedakan menjadi 3. Pertama abstrak, Stricto Sensu dan terakhir Ikhtisar.

1. Ringkasan Abstrak

   Ringkasan satu ini kerap ditemui di karya tulis ilmiah. Gaya penulisan yang digunakan biasanya formal dengan isi yang singkat, padat serta ionformatis. Susunan dalam abstrak haruslah runut sesuai dengan teks aslinya baik dari sudut pandang, hingga gaya bahasanya juga. Konsepnya yakni hanya sekedar memendekan teks asli tanpa mengubah struktur, gaya bahasa dan juga sudut pandang dalam karangan tersebut.

2. Stricto Sensu

   Ringkasan ini diambil dari pikiran utama teks asli yang kemudian disusun ulang menggunakan kata-kata sendiri. Ketika membuat resume ini, biasanya penulis akan menyisihkan bagian-bagian yang sifatnya detail seperti contoh atau detail lain yang lebih spesifik. Nah, meskipun jenis resume ini ditulis menggunakan bahasa atau kata-kata sendiri, namun hasil akhir dari ringkasan ini tetap tidak boleh melenceng dari teks asli. Intinya harus urut dan tidak boleh mencampurkan dengan pendapat pribadi. Resume jenis stricto sensu ini biasanya digunakan untuk keperluan sekolah misalnya tugas resume yang diberikan guru atau dosen.

3. Ikhtisar

   Ikhtisar disini termasuk dalam salah satu jenis resume. Nah, sebagaimana yang akan kita ulas, ikhtisar memiliki kebebasan untuk masalah strukturnya. Meski begitu ini hanya berlaku untuk susunan, tujuan dan banyaknya informasi yang hendak ditulis. Namun perlu digarisbawahi jika inti dari ikhtisar ini tetap tidak boleh melenceng dari teks asli.

Baca Juga : Apa Itu Materai: Pengertian, Fungsi Dan Perbedaan Materai 

Struktur dan Unsur resume

Resume memiliki struktur pembentuk yang harus diikuti. Dibawah ini adalah unsur dan struktur resume yang dibedakan dari tujuan pembuatan resume itu sendiri:

• Resume untuk buku atau teks

  • identitas buku, identitas buku meliputi judul, tahun terbit, pengarang, dan lain sebagainya
  • pada bagian pembuka harus memiliki synopsis yang sifatnya kronologis
  • ulasan lengkap dengan kalimat kutipan secukupnya saja
  • mengulas kelebihan dan kelemahan teks yang diresume
  • rumusan kerangka teks asli
  • penutup resume berisikan panduan jika teks tersebut ditujukan untuk siapa dan apa alasannya

• Resume untuk administrasi kerja

  • berisikan keahlian serta pengalaman kerja dari si pelamar
  • tuliskan kelebihan yang menonjolkan kemampuan pelamar pada bagian kelebihan
  • tidak terlalu panjang atau bisa dilihat dan dipahami sekilas kira-kira dalam waktu 10 detik
  • resume sesuai dengan klasifikasi yang diminta oleh HRD
  • punya tampilan yang sederhana dan elegan serta mudah dipahami

Baca Juga : Apa Itu Purchase Order (PO): Pengertian, Fungsi, Tujuan Dan Cara Melakukannya 

Pengertian ikhtisar

Ikhtisar merupakan ringkasan dari sebuah buku atau karangan yang ditulis ringkas atau lebih pendek dari teks aslinya. Ikhtisar dibuat tanpa mengikuti urutan ataupun pokok pembahasan dalam teks asli. Dengan kata lain, ikhtisar ini dibuat sesuai dengan pemahaman peng-ikhtisar terhadap buku atau karangan. Sebagai tambahan, gaya bahasa yang digunakan juga tidak mengikat artinya bebas menggunakan bahasa sendiri.

Baca Juga : Apa itu Analisis Data : Pengertian, Jenis-jenis, Fungsi, dan Contohnya 

Ciri dan cara membuat ikhtisar

Untuk lebih mudah memahami ikhtisar, berikut ini ciri-ciri khusus dari ikhtisar yang membedakannya dengan resume antara lain:

1. Bebas dan tidak menyimpang dari bahasan
2. Bebas dalam masalah urutan atau gagasan
3. Tujuan dari ikhtisar yakni mengambil inti pokok pembahasan saja

Jika ingin lebih mudah saat membuat ikhtisar, maka Anda bisa mempelajari cara penyusunan ikhtisar dibawah ini:

1. Tetapkan tujuan membaca
2. Baca dengan teliti
3. Catat gagasan utama
4. Buat kerangka tulisan
5. Periksa tulisan asli
6. Baca ulang

Dari ulasan diatas, intinya ikhtisar hanya mementingkan peringkasan materi pada teks asli tanpa mempertimbangkan atau memperhatikan urutan dari teks aslinya.

Perbedaan resume dan ikhtisar

Sudah tahu apa perbedaan resume dan ikhtisar? Jika masih belum begitu jelas, dibawah ini kami ringkaskan uraian tentang perbedaan resume dan ikhtisar diatas. Seperti yang dijelaskan diatas jika resume merupakaan pokok atau inti pembahasan yang diambil dari buku atau karangan. Resume ditulis dengan singkat namun isinya lengkap, mewakili semua bagian yang ada dalam buku atau karangan yang diresume. Jadi intinya, pembahasan yang ada dalam resume tidak jauh berbeda dengan teks asli pada buku atau karangan.

Pembahasannya pun harus runut sesuai dengan isi dari teks aslinya. Jadi penulisan resume tidak boleh mengacak urutan yang ada dalam teks asli, harus sama dan runut. Sedangkan ikhtisar sendiri diartikan sebagai ringkasan yang isinya ide pokok. Nah, penyusunan ikhtisar ini berbeda dari resume. Artinya ikhtisar boleh saja mengabaikan urutan dari struktur gagasan pokok yang ada dalam teks asli. Biasanya ikhtisar dibuat berdasarkan konteks pemahaman dari pengikhtisar itu sendiri terhadap buku atau karangan yang diringkasnya.

Artinya resume itu terikat dengan struktur, sedangkan ikhtisar lebih bebas. Dari ulasan terkait perbedaan resume dan ikhtisar diatas, kira-kira sekarang Anda sudah mulai memahami perbedaan diantara keduanya atau belum? Jika belum cobalah baca kembali artikel yang telah kami posting terkait pengertian resume dan ikhtisar.