Arus informasi yang berubah-ubah begitu cepat membuat audiens selalu ingin update informasi terbaru. Dalam mewujudkannya memerlukan sebuah tempat untuk memudahkan audiens dalam mencari berbagai informasi, sehingga hadirnya website menjadi salah satu pilihan terbaik. Secara umum, website merupakan suatu halaman web yang berisi kumpulan informasi berupa teks, gambar, animasi bahkan audio dan video. Sederhananya website adalah alat penyedia informasi bersifat praktis. Ada yang disebut website statis dan website dinamis.Â
Halaman website bisa Anda temukan di mesin pencari, cukup ketik apa yang ingin Anda cari nanti akan muncul judul yang berkaitan dari berbagai website yang berbeda. Namun tidak semua website itu sama, ada dua jenis website yaitu website statis dan website dinamis. Lantas, apa pengertian dari website statis dan website dinamis? Kemudian apa saja perbedaan antara kedua website tersebut? Apa saja manfaat dari masing-masing website? Agar lebih memahami, yuk simak penjelasannya berikut ini!Â
Apa Itu Website Statis?
Website statis adalah jenis halaman yang hanya berisi serangkaian file HTML. Biasanya terdiri dari beberapa halaman web yang didalamnya terdapat hardcoded,konten hingga struktur tetap. Mengapa dinamakan website statis? Hal ini merujuk pada sistemnya yang kurang fleksibel. Jika ada perubahan maka untuk mengupgrade akan memerlukan waktu untuk menggantinya secara manual pada script kode HTML.
Dari segi pembuatannya, halaman pada website statis dibangun dengan menggunakan kode HTML. Ini tidak berlaku pada seluruh halaman,melainkan hanya satu halaman web saja. Jadi, setiap halaman yang ada pada website memiliki file HTML yang terpisah. Jika melihat pada struktur halaman, web statis dibuat tanpa terhubung langsung ke database. Dengan kata lain dibuat secara independen.Â
Manfaat Website Statis
Ada beberapa manfaat dari website statis yang harus Anda ketahui antara lain:
-
Kinerja website menjadi lebih cepat
Manfaat pertama adalah membuat kinerja dari website menjadi lebih cepat dari web lain. Jenis website statis ini memiliki file HTML yang ringan sehingga berpengaruh pada performa dari kecepatan halaman web itu sendiri. Ini tentunya mempengaruhi dari segi peringkat SEO semakin meningkat dengan kualitas baik.
-
Terjamin sistem keamanan
Selanjutnya adalah keamanan yang terjamin. Manfaat dari website statis yang satu ini disebabkan oleh database konten web yang letaknya independen di antarmuka front-end web. Ini berpengaruh pada kemungkinan adanya peretasan yang dilakukan oleh hacker. Persentasenya pun bisa dibilang sangat kecil. Sehingga proses akses website jenis ini lebih aman dibanding yang lain.
-
Skalabilitas
Dalam sebuah website tentu Anda harus memuat beberapa konten baik itu tulisan artikel,gambar dan lainnya. Tujuannya agar menarik audiens untuk mengunjungi halaman web Anda. Selain itu website ini juga sangat mudah beradaptasi dengan perubahan perubahan sesuai kebutuhan web.Â
Apa Itu Website Dinamis?
Website dinamis adalah jenis halaman website yang bisa menampilkan konten sekaligus dalam berbagai jenis dengan menggunakan teknologi server. Mengapa dinamakan website dinamis? Berbeda dari website statis, web yang satu ini sangat mudah untuk di-update sehingga seringkali Biasanya manajemen konten yang ada pada web ini memerlukan bantuan CMS atau (Content Management System).
Dari segi pembuatannya, website dinamis bisa menggunakan PHP tergantung dari kebebasan audiens. Selain itu, pengguna web dapat berinteraksi langsung seperti menambah,mengedit konten pada halaman web tersebut. Kemudian dari strukturnya website ini juga dapat menyesuaikan apa saja tergantung permintaan atau browser dari pengguna.
Manfaat Website Dinamis
Selain website statis ada juga tiga manfaat dari website dinamis yang juga perlu Anda ketahui sebagai berikut:
-
Tampilan situs lebih profesional
Manfaat website dinamis adalah membuat tampilan situs menjadi lebih profesional. Ini dapat terlihat dari kemampuan web dalam hal pengeditan yang bisa membawa tampilan lebih profesional pada tingkat yang lebih tinggi. Bukan hanya itu saja berbagai fungsi dan interaktivitas juga tersedia di web ini, membuat pengunjung bisa menikmatinya.Â
-
Proses maintaining menjadi mudah
Kedua, manfaat dari website dinamis adalah mempermudah proses maintaining. Ini didasari oleh CMS yang digunakan sehingga membuat konten atau elemen yang terdapat pada halaman web bisa langsung berinteraksi dengan informasi yang ada pada database. Selain itu, untuk mengunggah dan mengedit sebuah konten menjadi lebih mudah dari segi elemen desain tanpa harus mengubah kodenya.
-
Personalisasi Browsing
Pengalaman browsing yang dipersonalisasi menjadi salah satu manfaat jika Anda memiliki web dinamis. Ini berlaku bagi pengguna yang sudah mengunjungi website. Diikuti dengan fitur-fitur web yang menawarkan saran pada konten berupa item demografi. Hal ini membuat pengunjung tetap pada laman website sehingga membuat strategi brand meningkat.
7+ Perbedaan Website Statis dan Website Dinamis
Kedua website ini memiliki manfaatnya masing-masing namun ada juga perbedaan-perbedaan yang signifikan pada website ini, berikut ini ada lebih dari tujuh perbedaan antara website statis dan dinamis yaitu:
-
Dapat update konten vs Hanya dapat dilihat
Dari segi konten, jika dalam website statis pengguna tidak dapat mengubah isi konten secara mudah. Mereka harus melakukan perubahan pada kode HTML terlebih dahulu. Sedangkan pada website dinamis pengguna dapat dengan mudah merubah isi konten informasi langsung pada halaman websitenya.
-
Perlu database besar vs Tidak memerlukan database besar
Dari segi penyimpanan data, website dinamis memerlukan database yang memiliki ruang penyimpanan kapasitas besar. Maka digunakanlah jenis database seperti MySQL. Sedangkan dalam website statis tidak memerlukan data base dengan kapasitas penyimpanan besar karena pengguna tidak melakukan penyimpanan data.
-
Bahasa pemrograman sederhana vs Bahasa pemrograman bervariasi
Dari segi bahasa pemrograman, website dinamis menggunakan jenis bahasa yang lebih bervariasi untuk web seperti PHP,Javascript, HTML dan lainnya. Sedangkan website statis lebih sederhana yaitu hanya menggunakan HTML dan CSS.
-
Waktu pembuatan singkat vs Waktu pembuatan lama
Dari segi estimasi waktu pembuatannya, kedua website ini juga memiliki waktu yang berbeda. Jika website statis membutuhkan waktu yang singkat (biasanya tergantung pada jumlah halaman yang akan dibuat) sedangkan website dinamis memerlukan waktu yang relatif lebih lama.Â
-
Ukuran lebih kecil vs ukuran besar
Dari segi ukuran, website statis memiliki ukuran yang jauh lebih kecil karena bahasa pemrograman yang digunakannya sederhana. Sedangkan website dinamis memiliki ukuran yang besar sesuai dengan variasi dari bahasa pemrograman yang digunakannya.
-
Akses cepat vs Akses lambat
Dari segi aksesnya, website dinamis lebih lama dapat diakses karena besarnya ukuran serta kompleksnya bahasa pemrograman yang digunakan. Sedangkan website statis dapat lebih cepat diakses karena bahasa pemrograman yang sederhana.
-
Desain klasik vs Desain modern
Dari segi desainnya, tentu ada perbedaan yang sangat jelas terlihat dimana website statis memiliki desain klasik biasanya hanya terdapat desain yang itu-itu saja. Sedangkan website dinamis lebih fresh dengan desain yang modern dan selalu update.Â
-
Tidak dapat melakukan interaksi vs Dapat melakukan interaksi
Dari segi pengunjung, pada website statis pengunjung halaman tidak dapat melakukan interaksi jadi hanya bisa mengakses dan melihat konten saja. Sedangkan website dinamis bisa melakukan interaksi seperti mengedit konten atau mengubah konten.
-
Penggunaan pribadi vs Penggunaan Beragam
Dari segi penggunaan website, dalam website statis penggunaanya cenderung membuat laman web untuk pribadi. Biasanya memuat produk,konten sampai kontak dari pemilik website tersebut. Sedangkan website dinamis lebih beragam dengan penggunaanya bisa memuat situs toko online sampai media sosial.
-
Perubahan jangka panjang vs Perubahan singkat
Dari segi tujuan pembuatan website, biasanya pengguna yang memilih website statis akan menggunakan laman web untuk kepentingan yang sifatnya jangka panjang. Sehingga perubahan tidak perlu dilakukan tiap waktu. Sebaliknya, website dinamis biasa digunakan untuk keperluan komersial seperti bisnis sehingga memerlukan perubahan singkat setiap waktunya.
Penutup
Demikianlah penjelasan tentang pengertian,manfaat serta beberapa perbedaan dari website statis dan website dinamis. Memiliki website memang sangat penting saat ini. Akan tetapi, jika Anda baru akan ingin memulai membuat sebuah website. Ketahui terlebih dahulu manfaat dari kedua website tersebut dan pertimbangkan perbedaan yang ada. Ini penting sebelum Anda menentukan jenis website yang akan Anda pilih!
Jika ingin membangun sebuah website, baik statis maupun dinamis, tentunya Anda membutuhkan layanan hosting yang handal seperti Cloud Hosting dari IDCloudHost. Dengan sistem keamanan maksimal dan dukungan teknologi NVME yang cepat, siap untuk mendukung Anda go digital!