Strategi Materi iklan Youtube untuk Bisnis Online

Business, Video Marketing

Format konten yang dapat diprediksi mendorong tingkat subscriber tertinggi di YouTube: Pada tahun 2014, hanya 88 channel di seluruh dunia yang mencapai 500.000 subscriber di tahun pertama mereka. Sebanyak 97% dari channel tersebut mengulang atau meneruskan format yang ada.

Baca Juga : Membuat Konten Youtube untuk Bisnis Anda

  • Khas – format adalah kekayaan intelektual Anda. Bagaimana Anda dapat membuat format terhubung dengan brand Anda dengan cara yang berbeda dari brand lain? Dan apakah ada brand lain yang sudah melakukannya? Hal ini membantu membuat pesan Anda diperhatikan. (contoh: pesan unik Satu Dalam Kita)
  • Dapat Dibagikan- Apakah orang akan membagikan konten tersebut di kantor, di jaringan sosial? Dapatkah Anda menjelaskannya dengan kurang dari 10 kata? Hal ini membuat orang lebih cenderung membahas atau berbicara tentang video Anda. (contoh: Bukalapak)
  • Dapat Diulang – Dapatkah Anda memikirkan setidaknya 10 konten yang serupa dalam 5 menit? Hal ini membantu Anda merampingkan produksi mulai dari fase konsep. (Contoh: Pikirkan apakah ide Anda dapat mengarah pada serangkaian konten yang serupa, seperti meme Ryan Gosling “Hey Girl” ini)

Menggugah Emosi + Menyentuh

Ini adalah video kolaborasi antara Anggun dan Andien yang dibuat oleh P&G melalui brand mereka yaitu Downy dan Pantene dalam rangka menyambut hari raya Idul Fitri dengan tema meminta maaf. Selain menginspirasi, video ini juga sangat menyentuh sehingga mendapatkan 434K views.

Baca Juga : Jangkau pemirsa Anda dengan Iklan YouTube

Kolaborasi dengan para pembuat konten

1) Pembuat konten memiliki penggemar yang tingkat engagementnya sangat tinggi

Engagement adalah keunggulan utama para bintang baru YouTube masa ini. Pembuat konten tidak hanya memiliki jangkauan (dan mampu menargetkan generasi masa kini yang meninggalkan media tradisional), mereka dapat membuat komunitas mereka melakukan tindakan. Klik, bagikan, suka, komentar adalah kunci bagi pembuat konten ini agar tetap terhubung dengan audiens mereka

2) Pembuat konten adalah pemasar alami

  • Pembuat konten memiliki pemahaman mendalam tentang apa yang audiens setia mereka sukai dan dengan apa audiens setia mereka mengaitkan dirinya. Pembuat konten mengembangkan hubungan autentik dengan audiens mereka. 
 Mereka memanfaatkan hubungan ini untuk merekomendasikan atau menyelaraskan dengan pesan brand tertentu.
  • Karena pembuat konten ini adalah orang yang secara inheren kreatif, banyak pembuat konten mampu berkolaborasi secara alami dengan brand.
  • Pembuat konten dapat dengan mudah mengintegrasikan brand atau menjalin narasi ke dalam video mereka yang pada akhirnya menjual produk atau layanan.
  • Pembuat konten menyelaraskan dengan metrik brand seperti brand awareness, pertimbangan, niat beli, dan dapat mendorong ke titik penjualan