TikTok adalah aplikasi gratis terpopuler dunia yang bisa saja telah mengalahkan kepopuleran Instagram, Facebook bahkan Twitter. Aplikasi berbagi video universal ini memiliki basis pengguna jutaan yang kuat, dengan pengguna mulai dari remaja hingga dewasa dan bahkan lansia. Karena cakupan penggunaannya yang luas, membuat platform yang satu ini sesuai untuk beriklan.
Ada pun pengiklan yang ingin memanfaatkan kepopuleran TikTok, dapat menyajikan iklan video jenis dan genre apapun. Terlebih lagi jika brand ingin membuat iklan dengan menargetkan demografis muda – 41% pengguna TikTok berusia antara 16 dan 24 tahun. Tidak mengherankan karena itu banyak brand dan bisnis mulai juga merambah dengan membuat iklan tepat guna di TikTok.
Mengusung format video dengan durasi yang bisa dipilih, latar belakang lagu, filter dan efek, membuat TikTok menjadi menarik karena siapa saja dapat menyalurkan kreativitas mereka disini. Termasuk pengiklan yang juga harus kreatif agar menarik minat pembeli, membuatnya menjadi ladang yang iklan yang empuk. Berikut ini beberapa hal yang harus Anda ketahui jika ingin beriklan di TikTok.
Mengenal Apa Itu TikTok Ads
TikTok Ads menawarkan platform yang kuat namun mudah digunakan untuk membantu bisnis dan merek beriklan ke jutaan pengguna di seluruh dunia. Layaknya iklan lain, TikTok Ads akan membantu pengiklan mulai dari penargetan, pembuatan iklan, laporan wawasan, dan alat manajemen iklan. Hampir populer seperti iklan di Facebook atau Instagram, beriklan di TikTok adalah peluang luar biasa bagi brand yang ingin memperluas jangkauan mereka.
Dengan berbagai anggaran, TikTok Ads menawarkan sejumlah alat unik untuk membantu brand dan bisnis unggul. Hampir sama dengan Instagram Ad Manager, alat platform periklanan TikTok juga mampu mengotomatiskan proses pembuatan, pengiriman, dan pengoptimalan iklan Anda. Kemudahan ini akan sangat berarti jika pengiklan sudah terbiasa menggunakan Instagram Ads sebelumnya.
Umumnya pula, TikTok Ads saat ini memiliki dua opsi penganggaran yaitu harian atau seumur hidup. Dengan kedua opsi tersebut, anggaran Anda tidak berubah-ubah dan Anda dapat menyesuaikan anggaran kapan saja sepanjang kampanye Anda. Anda juga dapat menargetkan audiens Anda berdasarkan jenis kelamin, lokasi, usia, minat, dan variabel unik lainnya. Serupa juga dengan Ad Manager Facebook dan Instagram, Anda juga dapat membuat Custom Audiences dan Lookalike Audiences agar dapat menjangkau audiens baru yang serupa dengan audiens yang sudah ada.
Baca Juga :   Tips dan Cara Meningkatkan Jumlah Follower TikTok dengan Mudah dan Cepat
Ukuran Gambar Postingan TikTok Feed, Story, Ads yang Umum Digunakan
Setiap iklan tentunya membutuhkan dana tersendiri sama seperti TikTok Ads yang membutuhkan biaya juga. Maka karena itu jika Anda ingin iklan Anda berfungsi, Anda perlu mengoptimalkannya untuk platform dan audiens. TikTok mengatur spesifikasi iklan sesuai dengan tempat iklan akan ditempatkan mulai dari komposisi iklan, rasio aspek, resolusi gambar, jenis file, dan durasi iklan berbeda untuk penempatan iklan yang berbeda.
Berikut ini beberapa ukuran umum gambar dan video iklan TikTok yang umum digunakan :
Spesifikasi Ukuran Gambar Iklan untuk TikTok In-Feed Ads
Iklan dalam bentuk feed ini akan muncul di feed dalam aplikasi pengguna dan memiliki komponen berikut :
- Video
- Gambar tampilan iklan
- Nama brand / aplikasi
- Deskripsi iklan
Jika Anda menggunakan iklan format ini maka spesifikasi untuk video iklan :
- Rasio aspek yang disarankan adalah 9:16, 1: 1, atau 16: 9
- Opsi resolusi mencakup 720 x 1280 piksel, 640 x 640 piksel, dan 1280 x 720 piksel
- Anda dapat menggunakan file MP4, MPEG, MOV, atau AVI di iklan Anda
- Durasi video harus antara 5 dan 16 detik
- Ukuran file video harus kurang dari 500 MB
Spesifikasi gambar tampilan iklan juga harus mempunyai ukuran :
- Rasio aspek yang ditentukan adalah 1: 1
- Ukuran file kurang dari 50 KB
- Jenis file harus PNG, JPEG, atau JPG
Perhatikan juga spesifikasi untuk nama brand / aplikasi, yakni :
- TikTok memungkinkan 2-20 karakter bahasa Inggris untuk menampilkan nama merek pada iklan
- Emoji tidak boleh disertakan
- Tanda baca dan spasi juga dihitung sebagai karakter
- Nama aplikasi harus memiliki 4-40 karakter bahasa Inggris
- Batas karakter nama bervariasi menurut bahasa, sistem operasi, dan model perangkat
Perhatikan juga spesifikasi untuk deskripsi iklan :
- Batas karakter deskripsi iklan dalam bahasa Inggris adalah 12-100
- Meskipun deskripsi yang lebih panjang diperbolehkan, deskripsi tersebut berisiko terputus di bagian akhir
- Emoji, tanda kurung kurawal, dan simbol hash diperbolehkan
- Tanda baca dan spasi akan dihitung sebagai karakter juga
Baca Juga :   Cara Download Video TikTok GRATIS dengan Mudah dan Cepat
Spesifikasi Ukuran Gambar Iklan untuk TikTok Story News Feed Series
TikTok memiliki seri aplikasi umpan berita tertentu seperti Buzz, BuzzVideo, dan NewsRepublic. Iklan yang muncul dalam rangkaian ini memiliki spesifikasi yang berbeda dengan iklan dalam feed. Iklan video ini memiliki konstituen berikut :
- Video
- Nama brand / aplikasi
- Deskripsi iklan
Sedangkan spesifikasi untuk video iklan ini adalah :
- Rasio aspek yang direkomendasikan adalah 16: 9 atau 1: 1
- Jenis file sama dengan iklan dalam feed
- Tidak ada batasan pada resolusi video, tetapi sebaiknya tetap di atas 720×1280 piksel
- Anda dapat menggunakan video pendek dengan durasi berapa pun, tetapi tetap dalam rentang 5-60 detik
- Ukuran file harus kurang dari 500 MB
Baca Juga :   Cara Sukses Branding Melalui Social Media Instagram, Facebook dan TikTok
Saran Penerapan Terbaik Video TikTok Ads
Sejak tahun 2019 lalu, TikTok memperkenalkan beberapa opsi iklan untuk menargetkan grup pengguna tertentu. Merek dapat memanfaatkan iklan untuk mendapatkan hasil yang lebih baik dari pemasaran di TikTok. Berikut adalah beberapa penerapan dan praktik terbaik yang perlu diikuti oleh pemasar dan pembuat konten di TikTok :
-
Prioritaskan format video vertikal
Untuk memberikan tampilan dan nuansa seperti video asli pada iklan Anda, semua aset video harus sesuai dengan spesifikasi iklan yang direkomendasikan di atas. Jika tidak, TikTok kemungkinan besar tidak akan menerima iklan Anda yang meskipun demikian, iklan tidak akan menimbulkan banyak pengaruh. Iklan Anda akan terlihat miring atau mungkin terpotong pada margin.
-
Batasi durasi video iklan
Cara terbaik untuk memastikan bahwa konten iklan video Anda tidak dipotong, pertahankan durasi video antara 9 dan 15 detik saja.
-
Mulailah dengan visual
Pahami bahwa pengguna internet akan dengan senang hati menggeser dan men-scroll ke postingan berikutnya jika mereka tidak menemukan konten yang menarik di hadapan mereka. Maka dari itu untuk dapat membuat mereka tetap tinggal dan menonton video Anda. pikat mereka dengan visual yang menarik perhatian.
-
Pusatkan semua elemen penting
TikTok biasanya mengaburkan margin luar bingkai. Jadi jalan yang terbaik adalah menjaga semua elemen penting dari iklan Anda tetap terpusat yang harus menyertakan CTA (Call to Action) dan nama brand Anda.
Tambahkan musik latar
TikTok membutuhkan pengaturan audio untuk dapat menarik perhatian audiensnya, maka sebaiknya tambahkan klip dan trek musik latar ke iklan Anda, bukan teks film. -
Jangan lupakan teks
Pengguna media sosial yang senang mengklik mungkin akan cenderung meninggalkan iklan sebelum berakhir. Anda dapat menulis teks yang ringkas dan informatif sehingga pemirsa memahami inti dari video Anda, meskipun mereka tidak menonton semuanya. TikTok menyarankan penggunaan bahasa lokal untuk menulis teks.
-
Sertakan CTA yang menarik
Tidak ada gunanya berinvestasi dalam periklanan jika tidak menghasilkan keuntungan yang nyata karenanya sertakan CTA yang kuat dalam bentuk tombol native untuk mendorong penonton melakukan suatu tindakan.
Baca Juga :   Tips Menjadi Content Creator Instagram, YouTube dan TikTok di Indonesia
Kesimpulan dan Penutup
Sejak meluncurkan program iklan resmi pada Feb 2019, nama-nama besar seperti Disney dan Nike mulai memanfaatkan peluang baru tersebut. Mereka menikmati monopoli karena platform TikTok saat itu belum dibanjiri iklan, tidak seperti Facebook dan Instagram. Tetapi apakah beriklan di TikTok merupakan investasi yang berharga untuk brand yang lebih kecil?
Jawabannya terletak pada demografi audiens Anda mengingat TikTok adalah saluran yang paling disukai oleh mereka yang berusia di bawah 18 tahun. Meskipun ada kemungkinan besar bahwa penayangan dapat berlanjut hingga target umur dewasa, walau tidak ada jaminan yang pasti. Karena itu, pastikan target Anda sebelum mulai beriklan karena biaya iklan di TikTok juga tidak sedikit.